Pada artikel kali ini, KonsepKoding akan beragi tutorial mengenai pengertian ERD, Fungsi dari ERD dan Contoh Kasus ERD. Kalau kamu seorang dengan Jurusan IT, kuliah di IT atau seorang profesional IT pasti pernah dong denger yang namanya ERD. Mungkin ketika kamu mencari tutorial ERD kamu ingin mempelajari lebih dalam tentang ERD atau sekedar hanya ingin merefresh ilmu kamu tentang ERD. Pada tutorial kali ini akan di jelaskan mengenai ERD secara lengkap.
Entity Relationship Diagram, juga dikenal sebagai ERD, ER Diagram atau model ER, adalah jenis diagram struktural untuk digunakan dalam desain database. ERD berisi simbol dan konektor berbeda yang memvisualisasikan dua informasi penting: Entitas utama dalam ruang lingkup sistem, dan hubungan antar entitas-entitas ini.
Dan itulah mengapa ini disebut diagram "Entity" "Relationship" (ERD)!
Ketika kita berbicara tentang entitas dalam ERD, sangat sering kita merujuk pada objek bisnis seperti orang / peran (misalnya Siswa), objek bisnis berwujud (misalnya Produk), objek bisnis tidak berwujud (misalnya Log), dll. "Hubungan" adalah tentang bagaimana entitas-entitas ini berhubungan satu sama lain dalam sistem.
Pengertian ERD ( Apa Itu ERD? )
Pertama-tama, apa itu Diagram Hubungan Entitas atau Entity Relationship Diagram?Entity Relationship Diagram, juga dikenal sebagai ERD, ER Diagram atau model ER, adalah jenis diagram struktural untuk digunakan dalam desain database. ERD berisi simbol dan konektor berbeda yang memvisualisasikan dua informasi penting: Entitas utama dalam ruang lingkup sistem, dan hubungan antar entitas-entitas ini.
Dan itulah mengapa ini disebut diagram "Entity" "Relationship" (ERD)!
Ketika kita berbicara tentang entitas dalam ERD, sangat sering kita merujuk pada objek bisnis seperti orang / peran (misalnya Siswa), objek bisnis berwujud (misalnya Produk), objek bisnis tidak berwujud (misalnya Log), dll. "Hubungan" adalah tentang bagaimana entitas-entitas ini berhubungan satu sama lain dalam sistem.
Kapan Menggambar ERD?
- Jadi, kapan kita menggambar ERD? Sementara model ER sebagian besar dikembangkan untuk merancang database relasional dalam hal visualisasi konsep dan dalam hal desain database fisik, masih ada situasi lain ketika diagram ER dapat membantu. Berikut adalah beberapa kasus penggunaan umum.
- Desain basis data - Bergantung pada skala perubahan, berisiko mengubah struktur basis data secara langsung dalam DBMS. Untuk menghindari penghancuran data dalam basis data produksi, penting untuk merencanakan perubahan dengan hati-hati. ERD adalah alat yang membantu. Dengan menggambar diagram ER untuk memvisualisasikan ide-ide desain database, Anda memiliki kesempatan untuk mengidentifikasi kesalahan dan kelemahan desain, dan untuk membuat koreksi sebelum mengeksekusi perubahan dalam database.
- Basis data debug - Untuk men-debug masalah basis data bisa jadi tantangan, terutama ketika basis data berisi banyak tabel, yang membutuhkan penulisan SQL kompleks dalam mendapatkan informasi yang Anda butuhkan. Dengan memvisualisasikan skema database dengan ERD, Anda memiliki gambaran lengkap dari seluruh skema database. Anda dapat dengan mudah menemukan entitas, melihat atributnya dan mengidentifikasi hubungan yang mereka miliki dengan orang lain. Semua ini memungkinkan Anda untuk menganalisis database yang ada dan untuk mengungkapkan masalah database dengan lebih mudah.
- Pembuatan dan penambalan basis data - Paradigma Visual, alat ERD, mendukung alat pembuatan basis data yang dapat mengotomatiskan proses pembuatan dan penambalan basis data melalui diagram ER. Jadi, dengan alat Diagram ER ini, desain ER Anda tidak lagi hanya diagram statis tetapi cermin yang benar-benar mencerminkan struktur basis data fisik.
- Bantuan dalam pengumpulan persyaratan - Tentukan persyaratan sistem informasi dengan menggambar ERD konseptual yang menggambarkan objek bisnis tingkat tinggi dari sistem. Model awal seperti itu juga dapat dikembangkan menjadi model basis data fisik yang membantu pembuatan basis data relasional, atau bantuan dalam pembuatan peta proses dan mode aliran data.
Simbol-Simbol ERD
1. Entity (Entitas)
Entitas, yang diwakili oleh persegi panjang. Entitas adalah objek atau konsep yang ingin Anda simpan informasinya.
2. Weak Entity (Entitas Lemah)
Entitas yang lemah adalah entitas yang harus ditentukan oleh hubungan kunci asing dengan entitas lain karena tidak dapat diidentifikasi secara unik dengan atributnya sendiri.
3. Relationship (Relasi)
Relasi adalah Tindakan, yang diwakili oleh bentuk intan, menunjukkan bagaimana dua entitas berbagi informasi dalam database.
4. Attribute
Atribut, yang diwakili oleh oval. Atribut kunci adalah karakteristik entitas yang unik dan berbeda. Misalnya, nomor jaminan sosial karyawan mungkin menjadi atribut kunci karyawan..
5.Attribute Multinilai
Atribut multinilai dapat memiliki lebih dari satu nilai. Misalnya, entitas karyawan dapat memiliki beberapa nilai keterampilan.
6. Atribut Turunan
Atribut turunan didasarkan pada atribut lain. Misalnya, gaji bulanan karyawan didasarkan pada gaji tahunan karyawan.
Fungsi ERD
Entitas-hubungan diagram (ERD) adalah teknik pemodelan data yang secara grafis menggambarkan entitas sistem informasi dan hubungan antara entitas tersebut. ERD adalah model data konseptual dan representasional yang digunakan untuk mewakili infrastruktur kerangka entitas.
Contoh ERD
Berikut adalah contoh ERD untuk postingan Blog seperti Wordpress :
Baca Juga Artikel IT Lainnya
0 Comments